Penjelasan Trigger, Ranking dan Integrasi Database
1. Definisi Trigger
Trigger adalah code procedural yang dijalankan secara otomatis tereksekusi sebagai respon terhadap event atau perilaku tertentu saat user melakukan modifikasi data pada tabel di database. Modifikasi data yang dilakukan menggunakan perintah INSERT, UPDATE, DELETE.
Trigger biasanya dijalankan pada saat sebelum dan sesudah proses INSERT, UPDATE dan DELETE.
Contoh penulisan Trigger pada cmd:
Keterangan:
- create trigger merupakan perintah untuk membuat trigger.
- user_karyawan merupakan nama trigger.
- after insert merupakan trigger dijalankan sesudah record dimasukkan ke database.
- before insert merupakan trigger dijalankan sesudah record dimasukkan ke database.
- on user merupakan tujuan tabel yang akan diaktifkan trigger.
- insert into username merupakan perintah untuk memasukkan data pada baris username
- keyword new digunakan untuk mengambil data kolom di tabel yang baru.
2. Definisi Ranking
Ranking adalah advanced aggregation function yang digunakan untuk memberikan indeks pada nilai yang telah diurutkan. Perintah yang digunakan untuk menjalankan ranking adalah ASC dan DESC.
ASC (ascending) merupakan perintah mengurutkan nilai dari yang terkecil sampai nilai yang terbesar, sedangkan DESC (descending) merupakan perintah mengurutkan nilai dari yang terbesar sampai nilai yang terkecil pada tabel kolom yang dieksekusi.
Contoh program:
3. Definisi Integrasi Database
Database terintegrasi adalah konsep dimana merupakan penggabungan database atau penyatuan database yang dapat saling berhubungan satu sama lain. Pada saat melakukan integrasi database, data dalam sebuah sistem tidak boleh hilang. Integrasi database membutuhkan skema yang mengambil semua aplikasi klien ke dalam laporan. Skema yang dihasilkan akan lebih umum, lebih kompleks atau keduanya. Database biasanya dikendalikan oleh kelompok yang terpisah untuk aplikasi dan perubahan database yang lebih kompleks karena harus dinegosiasikan antara kelompok database dan berbagai aplikasi.
Keuntungan dari integrasi database adalah dengan berbagi data antara aplikasi tidak lagi memerlukan lapisan tambahan layanan integrasi pada aplikasi. Setiap perubahan data yang dibuat dalam satu aplikasi yang dibuat tersedia untuk semua aplikasi. Pada saat database melakukan integrasi, database-database yang disekitarnya dapat saling berhubungan dengan mudah sesuai dengan keperluannya masing-masing.